By KARANG INTAN – Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-108 Tahun 2020 Kodim 1006/ Martapura yang sudah berjalan 10 hari mampu menarik perhatian serta tanggapan masyarakat.
Hal ini diungkapkan oleh Dandim 1006/ Mtp Letkol Arm Siswo Budiarto saat melakukan tinjauan ke lokasi pengerjaan jalan di Desa Biih.
Selain itu, menurut Dandim Martapura, juga dikarenakan Prajurit TNI Kodim Martapura yang terus berjuang keras untuk membangkitkan semangat bergotong royong dan kebersamaan antara TNI serta masyarakat Desa Biih.
Ditambahkan Dandim, jalan tembus antara Desa Biih dan Atayu sepanjang 2.500 meter sudah terhubung penuh, sedangkan 1.500 meter lagi masih berlangsung pengerjaannya, dan dalam waktu dekat akan selesai.
” Diujung pertigaan Tugu Durian akan buat jalan, yang semula tidak tampak terlihat kini sudah dilakukan pengerjaannya, namun ada penghalang tiang listrik pas posisinya ditengah, ini akan dikoordinasikan dengan petugas PLN apa pindahkan atau gimana,
kalau tidak tiang penyanggah listrik tersebut menghalangi jalan,” ujar Dandim.
” Yang diinginkan oleh masyarakat dan pemda setempat melalui program TMMD ini adalah dibukanya akses jalan tembus antar dua desa, bahkan untuk kelancaran pembukaan jalan tembus antar dua desa ini, warga dengan senang hati memberikan tanah mereka tanpa minta ganti rugi,” imbuhnya
Di lokasi yang sama salah seorang tokoh masyarakat Desa Biih, Ardiansyah, mengharapkan pembuatan jalan tembus yang berupa jalan simpang pertigaan cepat rampung dibuat, ditambah dengan didirikannya tugu buah durian yang merupakan ciri khas desa Biih.
“Kami minta petugas TMMD dibuatkan tugu buah durian ditengah pas jalan persimpangan , sehingga mempermudah warga hendak berwisata ke Kampung Durian,”pungkas Ardiansyah. (Luska)
