LEBANON – KRI Sultan Iskandar Muda-367 (KRI SIM-367) dalam rangka Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL yang tergabung dalam Combined Task Forces (CTF) 448 memenuhi seluruh persyaratan Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) dalam pelaksanaan Contigent Own Equipment (COE) serta safety inspection oleh personel dan tenaga ahli dari PBB bertempat di KRI SIM-367 yang sedang melaksanakan operasi di Area of Maritime Operation, Lebanon, Selasa (18/02).
Tim COE dan safety inspection PBB terdiri dari 6 orang yang dipimpin oleh Ms Mona Manolescu sebagai Chief of COE Units didampingi Deputy Chief Maritime Operations (MarOps) UNIFIL Letkol Laut (P) Oscar Johanes Novie, LCDR Caglar (MarOps Plansso), LTC Vandana (Force Medical Officer), LTCL Miguael (MSC Head Ops), dan Capt Dony (Hygiene Medical Section).
Dalam kesempatan ini personel dan tenaga ahli dari PBB berkesempatan untuk menerima paparan terkait kemampuan dan kesiapan kapal sebelum melaksanakan pemeriksaan di beberapa pos tempur seperti anjungan, Pusat Informasi Tempur (PIT), MCR, akomodasi prajurit, dapur ruangan laundry, kesehatan maupun helikopter.
Pelaksanaan COE bertujuan guna memastikan bahwa seluruh peralatan, pesawat dan perlengkapan lainnya dalam kondisi baik serta memenuhi segala persyaratan yang dibutuhkan untuk menjalankan misi yang diemban dibawah naungan PBB.
Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah selaku Dansatgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL menjelaskan bahwa kegiatan yang meliputi pemeriksaan kondisi teknis, kelengkapan administrasi dan kualifikasi kompetensi harus dipenuhi guna standarisasi dalam menjalankan tugas dibawah naungan PBB.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh prajurit Jalasena yang sedang menempuh misi perdamaian dunia untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan serta menjaga nama baik TNI, khususnya TNI AL, bangsa dan negara agar tetap harum di dunia internasional. (Dispenal)