Makkah- Kapusbintal TNI Brigjen TNI Tornado, S.Sos., M.M. diwakili Kolonel Laut (KH) Chumaidi, S.Ag. menghadiri pembukaan Musabaqah Hifdzil Qur’an (MHQ) Internasional ke-10 bagi personel Militer yang dilaksanakan di kota Mekkah bertempat di hotel Hilton Convention Jabal Omar Mekkah dari tanggal 30 Januari 2025- 9 Februari 2025
MHQ adalah merupakan ajang perlombaan yang bertujuan untuk meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an serta memotivasi para peserta dalam menghafal dan memahami kandungan Al-Qur’an, khususnya bagi Militer yang mempunyai tugas berat menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa dan negaranya.
MHQ diikuti oleh peserta dari 33 negara, dari 36 negara yang telah terdaftar. Dalam musabaqah kali ini akan di lombakan 6 kriteria, mulai dari 30 Juz, 20 Juz, 10 Juz, 5 Juz, 3 Juz dan Tilawah Al-qur’an, yang semua pesertanya adalah para personel Militer. Delegasi TNI dibawah kendali official Kolonel Laut (KH) Chumaidi, yang sehari-hari menjabat sebagai Kabidbintaroh Pusbintal TNI.
Daftar nama delegasi Prajurit TNI yang mengikuti MHQ dan MTQ yakni
- Sertu Rachmad Sholeh mengikuti lomba 30 Juz
- Serma Abdi Nasrullah mengikuti lomba 20 Juz
- Letda Laut (KH) Muhammad Kusmadi mengikuti lomba 10 Juz
- Lettu Lek Nursal Hasbi mengikuti lomba 5 Juz,
- Sertu Arif Suminar mengikuti lomba 3 Juz
- Alif Efendi tampil di Musabaqah Tilawah Al-qur’an.
Ada yang terasa Istimewa pada delegasi TNI kali ini, bahwasanya ada dua peserta yang ternyata mereka adalah kakak beradik, yaitu Sertu Rachmat Sholeh dan adiknya yaitu Serma Abdi Nasrullah, dan yang istimewanya lagi sang kakak ikut lomba 30 Juz dan sang adik di 20 Juz, usut punya usut awalnya sang adik iri dengan kakaknya yang bisa menghafal al-qur’an meskipun jadi seorang prajurit, maka dirinya pun bertekad untuk menghafal al-qur’an secara mandiri.
Brigjen Abdul Aziz Saud Adduraisi dalam sambutannya mengatakan bahwasanya orang yang menjaga al-Qur’an adalah mendapatkan kedudukan yang sangat mulia disisi Allah Swt, beliau mengatakan bahwa para penjaga Al-qur’an akan dijaga dan dijamin kebahagiaan hidupnya dunia dan akherat, apalagi sebagai prajurit-prajurit militer yang tugasnya sudah berat tapi masih menyempatkan diri untuk menjaga dan menghafal al-qur’an, pasti akan mendapat kedudukan yang sangat mulia.
“Diharapkan acara ini dapat memberikan manfaat serta menjadi inspirasi bagi personel militer muda untuk lebih mencintai dan semangat untuk menghafal Al-Qur’an,” ujarnya Brigjen Abdul Azis Saud Adduraisi.(munir)