INDRAMAYU,channel-indonesia.com– Personel Posmat Karangsong Lanal Cirebon melaksanakan SAR terhadap kecelakaan yang menimpa kapal nelayan KM. Putra Bahari di Perairan Karangsong Indramayu Utara, Kamis (4/6/2020).
Kapal Nelayan KM. Putra Bahari GT 3 mengalami kecelakaan akibat gelombang tinggi di pintu masuk alur Pelabuhan Perikanan Karangsong Indramayu Utara. Akibat kejadian tersebut, Kapal KM Putra Bahari tenggelam dan 2 orang ABK dinyatakan hilang.
Menyikapi kejadian tersebut, Komandan Lanal Cirebon Letkol Laut (P) Agung Nugroho, S.E., M.Tr.Hanla., memerintahkan Personel Posmat Karangsong melaksanakan pencarian bersama Tim SAR Laut Gabungan yang terdiri dari Unsur BPBD, Basarnas, Koramil, Polair, dan masyarakat sekitar.
Tim SAR Gabungan menghentikan kegiatan pencarian terhadap korban tenggelam di area Pantai Karangsong karena terhambat oleh cuaca buruk akibat gelombang tinggi.
Kegiatan SAR dilanjutkan pada Jumat (5/6) dan berhasil menemukan salah satu korban tenggelam KM. Putra Bahari atas nama Rasipan (40 Tahun) dipinggir Pantai Karangsong dengan kondisi meninggal dunia.
Pada hari Sabtu (6/6), Tim SAR Gabungan kembali berhasil menemukan satu korban ABK KM. Putra Bahari 3 lainnya atas nama Opik (22 Tahun) di Perairan Pabean Ilir Desa Pabean Ilir Kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu kurang lebih 5 Mil dari lokasi terbaliknya kapal tersebut dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya jenazah korban dibawa oleh pihak keluarga kerumah tinggalnya di Desa Babadan Kecamatan Sindang Kabupaten Indramayu untuk dikebumikan.
Dengan telah diketemukan korban tersebut, SAR dinyatakan selesai dan seluruh Tim SAR kembali ke satuan kerja masing masing. (Maliki)