JAKARTA – Dalam rangka mempertahankan ketahanan pangan dan mengembangkan pertanian mandiri,
Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi Nanny Hadi Tjahjanto membuka Program Ketahanan Pangan oleh para petani binaan Staf Teritorial (Ster) TNI.
Pembukaan ketahanan pangan yang berlokasi Kampung Ciguntur, Desa Cipendewa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur ini juga ditandakan dengan panen raya tomat secara simbolis oleh Ketua Umum Dharma Pertiwi, Senin (7/9/2020).
Program Ketahanan Pangan TNI yang berlokasi di Kampung Ciguntur, Desa Cipendawa, Kec. Pacet, Kab. Cianjur merupakan Program TNI TA 2020 yang dilaksanakan Ster TNI bertujuan untuk mendukung Program Pemerintah melalui pemberdayaan masyarakat petani guna mewujudkan kesejahteraan dan kemandiriannya dalam rangka Ketahanan Pangan Nasional.
Ketum Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa program kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI dalam menjaga dan mengamankan Ketahanan Pangan Nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat agar tidak kekurangan pangan terutama dimasa pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.
Ditambahkannya, program Ketahanan Pangan TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat dilaksanakan dengan pendampingan TNI dan Tim Penyuluh, hingga pemberian bantuan pupuk, dan bibit tanaman serta bantuan pendistribusian dan pemasaran hasil pertanian.
Dalam gelaran acara ketahanan pangan tersebut, Nani Hadi Tjahjanto juga
menyerahkan secara simbolis alat-alat pertanian diantaranya pacul, traktor pertanian, pupuk dan sembako kepada 30 perwakilan kelompok petani binaan TNI.
Di kesempatan yang sama Paban 3 Ketahanan Wilayah TNI (Tahwil) Kolonel Hafuddin Daeng, yang juga merupakan
Ketua panitia menerangkan dengan adanya Program Ketahanan Pangan terhadap petani binaan Ster TNI ini diharapkan dapat menambah dan membantu para petani dalam mengembangkan hasil pertaniannya hingga pemasarannya. Sehingga petani tidak merugi.
” para petani ini akan dibina, diberikan pengetahuan serta diberikan modal berupa bibit, pupuk dan alat alat pertanian, bahkan diberikan pengetahuan bagaimana cara menyalurkan hasil pertanian mereka,” terang Kolonel Daeng saat ditemui dilokasi.
Ditambahkan Paban 3 Ster TNI ini, ada 30 kelompok tani dengan jumlah petani 1000 petani Kampung Ciguntur, Desa Cipendewa, Kecamatan Pacet, Cianjur.
Sedangkan lahan pertanian seluas 174 hektare ini adalah lahan milik masyarakat yang dibina TNI.
Diharapkan ketahanan pangan ini dapat menjadikan agro pertanian mandiri, dan ditargetkan 5 tahun mencapai target kawasan pertanian yang sempurna.
Aneka macam sayur mayur ditanam sih lokasi pertanian binaan TNI ini, diantaranya tomat, kol, cabe, sawi putih, pok coy, daun bawang.
Dalam kesempatan yang sama, juga dilakukan tanam perdana “Hortikultura” program Ketahanan Pangan TNI TA 2020 oleh Aster Panglima TNI, Ketua Umum Dharma Pertiwi, Bupati Cianjur, Kadis Pertanian, Aster Kasad, Aspotmar Kasal,
Kapolres Cianjur, Dandim Cianjur. (Luska)