By YOGYAKARTA, channel-indonesia.com – “Sekolah Instruktur Penerbang adalah sekolah pengembangan spesialisasi Perwira Penerbang yang diarahkan untuk menjadi Instruktur Penerbang militer yang terampil dan handal dengan didukung jiwa juang yang tinggi” demikian disampaikan Dankodiklatau Marsdya TNI Tatang Harlyansyah saat menutup Pendidikan SIP TNI AU A-85 dan SIP TNI A-86 bertempat di Gedung Jupiter Lanud Adisutjipto, Kamis (16/11/2021).
“Oleh karena itu dalam pembinaan karier, Sekolah Instruktur Penerbang juga menjadi basis bagi pengembangan karier berikutnya, karena kualifikasi Instruktur akan menjadi pertimbangan bagi kemajuan perkembangan Perwira Penerbang itu sendiri.” jelasnya.
Sebelum Upacara penutupan dilaksanakan paparan pelaksanaan operasional pendidikan oleh Danwingdikterbang Kolonel Pnb Fery Yunaldi.
Hadir dalam upacara penutupan pendidikan yaitu Komandan Lanud Adisutjipto, Danwingdik Terbang, Wadan Pusdikbangpes, Kadisops, dan para Komandan Satuan.
Sementara hadir secara secara daring adalah Kadisopslatau, wadan Puspenerbal, Kadisdikau, Dirum Kodiklatau, Dirdik Kodiklatau, Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito, Paban II/ Opsdik Ditdik Kodiklat TNI, Paban II/Dikpers Mabes TNI, Ditdik Kodiklat TNI, dan Dansenerbal.
Pendidikan Sekolah Instruktur Penerbang dibuka sejak 21 April 2021, diikuti oleh 14 Pasis SIP TNI AU Angkatan 85 dan 10 orang siswa SIP TNI Angkatan 86 terdiri dari 7 Pasis dari TNI AU, 1 TNI AD dan 2 TNI AL.
Berhasil menjadi lulusan terbaik dan mendapat trophy dan penghargaan yaitu Kapten Pnb Muhammad Reza Sapta, S.S.T.Han dari Skadron Udara 12 Pekanbaru (SIP TNI AU A-85) dan Kapten Pnb I Putu Satriya Kedaton berasal dari Skadron Udara 1 Lanud Supadio Pontianak (SIP TNI A-86). (Arif)
