SABANG, channel-indonesia.com – Hal yang tidak terduga dengan tertangkapnya 10 orang kelompok bersenjata yang ingin kuasai aset Negara dalam perawatan Lanud Maimun Saleh, para rekannya tidak terima dan sempat mempengaruhi warga masyarakat Payaseunara untuk melaksanakan demo besar-besaran, Jum’at (19/2/2021)
Mendapatkan informasi tersebut Komandan Lanud Maimun Saleh Letkol Pnb Dariyanto memerintahkan Kaintel Lanud Mus untuk segera mencari kebenarannya informasi tersebut, dengan waktu secara singkat Kaintel Lanud Maimun Saleh melaporkan secara berjenjang bahwa informasi tersebut benar, yang mana ada sekelompok warga yang akan melaksanakan demo besar-besaran untuk menuntut kelompok bersenjata yang telah ditangkap masalah perebutan aset agar dibebaskan.
Komandan Lanud Maimun Saleh Letkol Pnb Dariyanto langsung perintahkan Kepala Dinas Operasi Mayor Lek Jamung Barkah untuk segera siapkan Pasukan Penindakan Huru Hara (PHH) Prajurit Lanud Mus untuk menghadang dan pukul mundur para pendemo, agar warga yang telah dipengaruhi oleh rekan dari 10 orang kelompok bersenjata yang telah tertangkap agar segera bubar, utamakan keamanan diri dalam melaksanakan penghadangan dan laksanakan diskusi secara persuasif kepada perwakilan aksi demo, Ucapnya.
Pasukan Penindakan Huru Hara (PHH) Lanud Mus yang mana telah melaksanakan pengendapan satu malam di daerah Payaseunara langsung membentuk formasi bertahan dan formasi gerak maju serta secara cepat Pasukan PHH prajurit Lanud Mus untuk pukul mundur para pendemo, Satpomau dan Intelijen Lanud Mus meminta kepada salah seorang perwakilan aksi demo untuk melakukan negosiasi secara baik-baik tanpa kekerasan. Dengan telah dilaksanakannya diskusi kepada perwakilan dan diberi pemahaman akhirnya pendemo dapat memahami dan dapat diatasi dengan aman dan lancar selanjutnya Kadisops lanud Mus memerintahkan Ps. Kasiopslat untuk menarik Pasukan PHH dan segera adakan konsolidasi serta adakan pengecekan kelengkapan personel dan materiil.
Dengan harapan berjalannya latihan ini dapat berhasil secara aman dan lancar, kedepannya seluruh Prajurit Lanud Mus bisa diandalkan dalam mengatasi seluruh perusuh demi keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya pulau Weh Kota Sabang serta untuk meningkatkan cara penggunaan tameng dan tehnik dalam menghadapi pendemo, tetap semangat dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini, Pesan Danlanud Mus Letkol Pnb Dariyanto diakhir latihan Pertahanan Pangkalan (Hanlan) dan Penindakan Huru Hara (PHH). (Arif)