Narkoba Hasil Tangkapan Lanal Dumai Diperkirakan Bernilai Sekitar 20,3 Miliar

Narkoba Hasil Tangkapan Lanal Dumai Diperkirakan Bernilai Sekitar 20,3 Miliar

DUMAI – Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Wahyu Dili dalam press release yang dilaksanakan di Mako Lanal Dumai, Kamis (12/9) mengatakan, Narkoba hasil tangkapan Tim F1QR Lanal Dumai pada hari rabu kemarin diperkirakan bernilai sekitar 20,3 Milyar.

Lebih lanjut dikatakan Komandan Lanal, bahwa kisaran angka tersebut dihasilkan setelah melalui pengujian Laboratoris dan identifikasi yang dilaksanakan Lanal Dumai dan KPPBC TMP B Dumai terhadap barang bukti 15 bangkus yang diduga narkoba jenis sabu-sabu itu dinyatakan jenis Methamphetamine (sabu-sabu) dengan berat 13.294 gram, dan Kalium Sulfat/K2SO4 + Tawas/Bleach 2654 gram dengan total keseluruhan 15.951 gram.

Komandan Lanal Dumai menjelaskan, aksi penyelundupan Narkoba yang diduga berasal dari Malaysia ini berhasil digagalkan Tim F1QR pada hari Rabu tanggal 11 September 2019 pukul 00.35 WIB di daerah Desa Buruk Bakul Kec. Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Riau pada kardinat: 1°24.883′ N – 102°04.332′ E.

Kronologis kejadian bermula dari informasi intelijen yang diterima oleh Tim F1QR Lanal Dumai pada hari Selasa tanggal 10 September 2019 pukul 09.00 WIB bahwa akan ada Speed Boat membawa Narkoba dari Malaysia masuk ke Perairan Bengkalis. Menindaklanjuti informasi tersebut, Tim F1QR mengadakan brefing di RKU Sintel Lanal Dumai untuk melaksanakan pengejaran dan penyergapan. Selanjutnya Tim F1QR bergerak menuju Posal Bengkalis guna menyiapkan sarana dan perlengkapan untuk melaksanakan penyergapan.

Selanjutnya Tim F1QR melaksanakan penyisiran di wilayah perairan Bengkalis dengan menggunakan speed Patroli F1QR Lanal Dumai dan pada hari Rabu, 11 September 2019 pukul 00.20 WIB tim mendeteksi suara mesin speed melintas di perairan Bengkalis yang mengarah ke Bukit Batu, kemudian tim F1QR langsung melaksanakan pengejaran.

“Tim kita sempat melepas tembakan peringatan namun speed tersebut tidak menghiraukan dan terus melaju zigzag menghindari tembakan yang dilepaskan oleh tim F1QR, speed pelaku terus melaju mengarah ke area kedangkalan,’’ ungkap Danlanal.

Pengejaran terus dilaksanakan hingga ke arah pantai dan pada pukul 00.50 WIB tim F1QR mendapatkan speed tersebut dalam kondisi sudah dikandaskan tanpa ABK di pantai desa Buruk Bakul Kec. Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Riau. Setelah dilaksanakan pemeriksaan pada speed tersebut didapati sebuah tas besar berwarna hitam yang didalamnya ditemukan narkoba jenis sabu berjumlah 15 bungkus. Kemudian tim F1QR mengamankan barang bukti Narkoba tersebut dan terus melakukan penyisiran di sekitar area pantai akan tetapi pelaku berhasil melarikan diri.

Terkait hal tersebut, Lanal Dumai akan melakukan koordinasi kepada BNN, kepolisian dan pihak-pihak terkait guna mengungkap para pelaku agar peredaran Narkoba di indonesia khususnya di wilayah Riau benar-benar dapat diberantas.

“Untuk kepentingan pengembangan dan mendapatkan tersangka, rencana barang bukti akan diamankan pihak Lanal Dumai dan selanjutnya akan kita serahkan kepada pihak kepolisian.” Ujar Danlanal.(maliki)

Related Articles