By MAKASSAR, channel-indonesia.com – Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsekal Madya TNI Fahru Zaini Isnanto, S.H., M.D.S., bersama rombongan dari Mabesau melaksanakan kunjungan kerja ke Lanud Sultan Hasanuddin, Senin (7/6).
Kunjungan kerja dilaksanakan selain melihat secara langsung situasi dan kondisi Lanud Sultan Hasanuddin saat ini, juga meninjau Simulator Sukhoi yang ada di Lanud Sultan Hasanuddin.
Rombongan Wakasau landing di Lanud Sultan Hasanuddin menggunakan Pesawat C-130 Hercules sekitar pukul 09.52 WITA disambut Pangkoopsau II. Marsda TNI Minggit Tribowo, S.I.P, turut di dampingi Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Danet Hendriyanto, S.Sos dan para pejabat Makoopsau II serta pejabat Lanud Sultan Hasanuddin.
Sebelum pengarahan dari Wakasau terlebih dahulu disampaikan sambutan dari Pangkoopsau II. Marsda TNI Minggit Tribowo, S.I.P yang berlangsung di gedung serba guna Lanud Sultan Hasanuddin,
Pangkoopsau II menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Wakasau di Lanud Sultan Hasanuddin dalam upaya memberikan pencerahan pentingnya membentuk keluarga bahagia bagi personel-personel TNI AU dan juga mengedepankan safety dalam pelaksanaan tugas-tugas kedinasan.
Ditambahkan Pangkoopsau II kegiatan pencerahan Wakasau diikuti sekitar 100 perwira TNI AU meliputi pejabat Makoopsau II dan jajaran di Lanud Sultan Hasanuddin serta Insub dalam ruangan maupun secara daring.
Mengawali pencerahannya, Wakasau Marsdya TNI Fahru Zaini Isnanto, S.H., M.D.S., menyampaikan dengan kian majunya zaman saat ini, ternyata berdampak pada meningkatnya tantangan tugas di tingkat internal TNI AU seperti jumlah personel yang desersi dan dipecat bertambah, juga angka perceraian dalam keluarga TNI AU meningkat.
“Ini tanggung jawab moral saya untuk memotivasi para perwira di Lanud-Lanud lainnya, agar kembali menyadari arti pentingnya membentuk keluarga bahagia. Safety bermula dari rumah, kalau tiap-tiap rumah tangga personel TNI AU bahagia maka keselamatan terbang dan kerja dapat ditegakkan, berbagai pelanggaran dinas dapat dicegah,” tegas Wakasau. (Arif)
