By NGAWI, channel-indonesia.com – Dalam rangka memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, Kodim 0805/Ngawi melaksanakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 2021 bertempat di Masjid Sudirman Makodim, Senin (25/10/2021).
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang di Laksanakan Kodim 0805/Ngawi kali ini mengambil tema “ Melalui Hikmah Nabi Muhammad SAW 1443 H/2021 M Kita Tingkatkan Keteladanan Dan Etos Kerja Pers TNI Guna Mendukung Keberhasilan Tugas Pokok TNI AD Di Tengah Pandemi Covid 19″.
Dandim 0805/Ngawi Letkol Inf Totok Prio Kismanto,S.E., dalam sambutannya menyampaikan pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT karena sampai saat ini kita masih diberi kesehatan, keselamatan sehingga bisa berkumpul di tempat ini untuk memperingati maulid Nabi Muhammad SAW.
Dalam kesempatan ini Dandim juga menyampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW merupakan sosok suri tauladan yang harus diikuti oleh umat muslim dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, melalui momentum Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H/2021 M, saya mengajak kepada seluruh Personel TNI dan PNS Kodim 0805/Ngawi untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan guna mendukung keberhasilan tugas pokok serta bisa menjadi contoh dalam menunjukkan perilaku yang baik mulai dari lingkungan keluarga, satuan dan masyarakat luas.
Sementara itu Penceramah KH Muhammad Dumami Pimpinan Ponpes Mamba’ul Hihmah Kerten Paron menyampaikan bahwa Umat Nabi Muhammad Saw hendaknya mengikuti sunah yang telah diajarkan rasulullah serta meniru semangat yang telah dicontohkan oleh rasulullah.
Dalam kesempatan ini KH Muhammad Dumami mengajak kepada seluruh anggota Makodim melalui peringatan maulid ini, mari kita semua pelan-pelan merubah hal-hal yang belum pantas dan yang tidak sesuai dengan sariat Nabi, kita tinggalkan, bila kita benar mencintai Nabi maka mari kita laksanakan sariatnya, tuturnya.
Pelaksanaan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang di laksanakan Kodim Ngawi ini tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu selalu menjaga jarak, cuci tangan dan tetap menggunakan masker untuk memutuskan rantai penyebaran Covid-19 dalam adaptasi kebiasaan baru. (Arif)
