By JAKARTA – Sebagai istri pendamping suami, hendaknya para istri dapat memahami tugas, kewajiban dan tanggung jawab suami sebagai prajurit TNI dengan memberikan dukungan dan motivasi dalam setiap penugasan suami dimanapun berada. Demikian salah satu penekanan yang disampaikan Ketua Umum Jalasenastri Ny. Manik Siwi Sukma Adji saat memberikan pembekalan kepada istri-istri Perwira Mahasiswa Pendidikan Reguler (Dikreg) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) Angkatan ke-57 Tahun 2019 di Auditorium Jos Soedarso, Seskoal Bumi Cipulir, Jakarta Selatan, Selasa (12/11)
Pembekalan ini digelar menjelang pelaksanaan Wisuda dan Penutupan Pendidikan kepada 150 Perwira Mahasiswa Digreg Seskoal Angkatan ke-57 Tahun 2019 yang direncanakan pada hari Kamis 14 November 2019 mendatang. Di samping sebagai ajang silaturahmi antar sesama istri Pasis yang datang dari berbagai daerah dan negara sahabat, hal itu juga untuk mempererat rasa persaudaraan sesama istri prajurit.
Seorang istri prajurit TNI AL, lanjut Ny. Manik Siwi Sukma Adji, harus dapat membantu pemimpin TNI AL meningkatkan kesejahteraan keluarga prajurit. Istri juga harus meningkatkan kemampuan dan penguasaan ilmu pengetahuan atau keterampilan untuk menyempurnakan peran dan kiprah para istri, baik sebagai Ibu rumah tangga maupun dalam mendampingi dan mendorong prestasi serta semangat kerja bagi para suami masing-masing. Sementara peran istri prajurit di tengah-tengah masyarakat harus mampu berinteraksi dan berkontribusi dengan menunjukkan nilai yang patut dijadikan contoh teladan baik dalam sikap, ucapan maupun tindakan dengan sikap sederhana, komunikatif, tidak eksklusif dan tidak arogan.
Menurut Istri Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M, ini, seusai melaksanakan Pendidikan, para suami tentunya akan ditempatkan di tempat tugas yang baru dengan berbagai permasalahan yang timbul. “Dukung moril dan motivasi suami saat senang maupun sulit, beri perhatian suami, anak dan pahami tugas suami, selalu bersyukur, ikhlas dalam mendampingi suami dimanapun bertugas, jaga putra putri dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan perkelahian serta tanamkan akhlak, budi pekerti, moral, etika dan suri teladan agar tercipta generasi yang berkualitas”, ujar Ketum Jalasenastri seraya memberikan apresiasi terhadap keberhasilan istri-istri Pasis yang dapat menjalankan tugasnya dengan baik pasca ditinggal melaksanakan Pendidikan.
Terkait dengan kemajuan pembangunan dengan kemudahan akses informasi melalui internet, Ny. Manik Siwi Sukma Adji menekankan agar istri-istri prajurit berhati-hati dalam menggunakan media sosial (medsos), berkomentar maupun meng-update status yang bisa membahayakan. Media sosial akan sangat bermanfaat bila digunakan untuk hal-hal yang positif.
Kegiatan ini turut serta dihadiri Waketum Jalasenastri Ny. Dien Mintoro Yulianto, Komandan Seskoal Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., DESD., para Pengurus Inti Jalasenastri Pusat serta undangan lainnya.(maliki)
