Bupati Bojonegoro Buka Program KBSB Tahun 2019

Bupati Bojonegoro Buka Program KBSB Tahun 2019

BOJONEGORO,channel-indonesia.com– Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah membuka Program Karya Bakti Skala Besar (KBSB) tahun 2019, yang dipusatkan di Desa Turi, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa (24/9)

Di mulainya program KBSB, juga bertepatan 1 tahun Bupati dan Wakil Bupati memimpin Bojonegoro, dalam rangka percepatan pembangunan di wilayah Kabupaten Bojonegoro guna meningkatkan ekonomi rakyat.

Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah dalam sambutannya mengatakan bahwa program KBSB merupakan program terpadu lintas sektoral sebagai wujud kepedulian TNI untuk membantu pemerintah daerah dalam memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Lebih lanjut disampaikan bahwa walaupun program KBSB dipusatkan di Desa Turi, Kecamatan Tambakrejo akan tetapi sasaran fisik tersebar di beberapa desa diwilayah Kecamatan di Kabupaten Bojonegoro yaitu di Desa Bobol dan Bareng Kecamatan Sekar, Desa Sekaran Kecamatan Kasiman, Desa Tanjungharjo Kecamatan Kapas, Desa Ngambon Kecamatan Ngambon, Desa Panjang Kecamatan Kedungadem, Desa Cengkir Kecamatan Kepohbaru, Desa Sumberjokidul Kecamatan Sukosewu, Desa Kedungsumber Kecamatan Temayang, Desa Pasinan Kecamatan Baureno dan Kelurahan Ledok Kulon Kecamatan Bojonegoro.

“Sebagai wujud nyata kepedulian ini, maka pelaksanaan KBSB dalam bentuk kegiatan karya bakti. Dilakukan bersama-sama antara TNI dengan instansi pemerintah dan komponen masyarakat,” ujarnya.

Tujuan dilaksanakannya KBSB adalah untuk mempercepat atau akselerasi pembangunan, khususnya yang ada diwilayah pelosok. Selain itu, program yang berlangsung mulai tanggal 24 September sampai dengan 16 Desember 2019 juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kemiskinan.

“Serta meningkatkan kemanunggalan TNI dan rakyat dalam rangka mewujudkan pembangunan yang merata, seimbang dan berkesinambungan,” lanjut Bupati Bojonegoro DR Hj Anna Mu’awanah dalam sambutannya.

Diakhir sambutannya, sebagai wujud operasi bakti TNI, pelaksanaan program KBSB diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata yang terintegrasi dalam 2 sasaran kegiatan yaitu sasaran fisik maupun sasaran non fisik.

“Sasaran fisik diprioritaskan untuk membangun infrastruktur peningkatan sarana dan prasarana, serta fasilitas umum untuk percepatan pembangunan perdesaan. Sedangkan sasaran non fisik ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat, Berbangsa dan bernegara serta menumbuhkan semangat gotong-royong dalam rangka mencapai kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Kodim 0813/munir)

Related Articles