BANGGAI,channel-indonesia.com– Akibat intensitas curah hujan yang tinggi sejak Senin mengakibatkan Banjir di wilayah hukum Polsek Toili, Banggai, Sulawesi Tengah padi Kamis (18/7) pukul 05.00 WITA. Banjir setinggi 30-50 cm menggenangi 10 desa di 3 kecamatan yaitu Kec. Moilong (5 desa), Kec. Toili (4 desa), dan Kec. Toili Barat (1 desa).
Banjir tersebut menimbulkan dampak sbb:
– 1.450 KK Penduduk terdampak (Kec. Moilong 750 KK, Wilayah Kec. Toili 450 KK, dan Kec. Toili Barat 250 KK)
– 2 Jembatan rusak (1 rusak ringan dan masih bisa dilewati dan 1 rusak berat sehingga tidak bisa dilewati kendaraan R2 atau R4)
Kurugian material diperkirakan sebanyak Rp 400 juta (Kec. Moilong Rp 200 juta, Kec. Toili Rp 150 juta dan Kec. Toili Barat Rp 50 juta)
Kepala BPBD Banggai menyampaikan bahwa kondisi saat ini Jumat 19/07/2019 pukul 07:00 bahwa banjir sudah surut dan aktivitas sudah normal kembali. Korban meninggal ada 1 orang an Wagini (L), 29 tahun, pekerjaan Tani, Alamat di Desa Bumiharjo Kec. Moilong Kab. Banggai.
Adapun kronologis kejadian sbb :
Pada hari Kamis, 18 Juli 2019 sekitar jam 12.15 wita Pada saat itu korban Lk. Wagini sedang bermain bersama teman-temannya di area banjir yakni di persawahan belakang Desa Bumiharjo sambil menunggu ayam yang hayut terbawa arus namun pada saat berenang korban Lk. Wagini tidak mampu menahan derasnya arus air sehingga korban Lk. Wagini hilang terbawa arus.
Kemudian teman-teman korban bersama warga Desa mencari korban dan pada sekitar jam 13.15 wita korban ditemukan tidak jauh dari TKP dalam keadaan meninggal dunia.
Sumber: BPBD Provinsi Sulteng