By YOGYAKARTA, channel-indonesia.com – Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala (Muspusdirla) terletak di Komplek Pangkalan Udara Adisutjipto, Yogyakarta. Museum dengan koleksi kedirgantaraan paling lengkap di Indonesia ini menyimpan berbagai jenis pesawat, baik produksi dalam negeri maupun dari negara-negara Blok Timur ataupun Barat. Sejumlah persenjataan turut dipamerkan. Pengunjung dapat melihat bukti kekuatan TNI Angkatan Udara, si Macan Asia di era tahun 1960-an.
Muspusdirla juga memamerkan beberapa koleksi lain, seperti pakaian peninggalan Pahlawan Nasional dari TNI Angkatan Udara, diorama pembentukan dan peran TNI Angkatan Udara, foto-foto para tokoh TNI Angkatan Udara, berbagai Tanda Kehormatan, Radar dan Roket. Tak salah apabila masyarakat ingin mengunjunginya. Bahkan Angkatan Bersenjata negara-negara sahabat yang sedang mengadakan lawatan ke Indonesia, selalu diajak mampir ke museum ini. Selasa (1/2)
Muspusdirla buka setiap hari dari pukul 08.30 – 16.00 WIB. Untuk memudahkan pengunjung melihat-lihat koleksi, ruang pamer Muspusdirla dibagi menjadi tujuh ruangan yaitu Ruang Utama, Ruang Kronologi, Ruang Seragam, Ruang Kotama, Ruang Alutsista, Ruang Diorama dan Ruang Minat Dirgantara.
Di museum yang membumi dengan sebutan Museum Pesawat Terbang ini, 41 pesawat terbang dipamerkan di dalam Ruang Alutsista dan 20 pesawat di halaman. Tiap pesawat terbang mempunyai cerita sendiri, tentu saja cerita-cerita yang membanggakan saat mengangkasa mengarungi dirgantara Indonesia, menjaga wilayah kedaulatan udara Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pengunjung yang ingin melihat film kedirgantaraan dapat memasuki ruang Mini Teater. Di ruang berkapasitas 60 kursi ini, pengunjung bisa menonton film pendek. Selama kurang lebih 12 menit, mata pengunjung akan dimanjakan dengan tontonan aerobatik pesawat KT-1B Wong Bee yang bermanuver ciamik persembahan Jupiter Aerobatic Team. Tim akrobatik kebanggaan TNI Angkatan Udara, penyebar virus cinta dirgantara.
Selain koleksi-koleksi yang berkelas, Museum Dirgantara Mandala juga menyediakan ruang terbuka hijau yang nyaman untuk bersantai, parkir luas, toilet yang bersih serta mushola. Dan yang tidak kalah penting adalah para pemandu museum yang selalu mendampingi dengan ramah. Fasilitas yang disediakan Museum Dirgantara Mandala menjadi daya tarik sendiri bagi masyarakat untuk datang berkunjung dan berkunjung lagi.
Selepas melihat aneka koleksi Muspusdirla yang edukatif, pengunjung tidak perlu bingung mencari cinderamata berciri Angkatan Udara. Souvenir Shop di sudut Ruang Minat Dirgantara menawarkan aneka warna pernik-pernik kedirgantaraan yang bisa dibeli sebagai buah tangan. Dan yang pasti untuk mendapatkan cinderamata yang berkualitas, tidak merogoh kantong dalam-dalam.
Kenangan manis selama mengunjungi Muspusdirla tentu saja akan lebih berkesan apabila diabadikan dalam lembaran foto. Pengunjung tidak perlu khawatir jika tidak membawa kamera. Karena di salah satu sisi Ruang Alutsista, Muspusdirla menyediakan Studio Foto Dirgantara yang selalu siap melayani pengunjung untuk berfoto. Bahkan apabila pengunjung menginginkan berfoto dengan mengenakan baju penerbang pun, pengelola Studio Foto menyediakannya. Penasaran? Ayo ke Muspusdirla dan abadikan kenangan indah anda. Tetapi jangan lupa untuk selalu disiplin pelaksanaan prokes, agar terhindar dari Covid-19. (Arif)
