SAMARINDA, channel-indonesia.com – Dalam rangka mengantisipasi berkembangnya Balatkom dan Paham Radikal di lingkungan TNI AD, Korem 091/ASN menyelenggarakan kegiatan pembinaan antisipasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Paham Radikal, bertempat di Aula Wira yudha Makorem 091/ASN, Rabu (8/12/2021)
Kegiatan tersebut mengambil tema “Mewujudkan Binter TNI AD yang Adaptif Melalui Mewaspadai Bahaya Laten Komunis Dan Paham Radikal Demi Keselamatan NKRI”.
Sambutan Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro, S.I.P. M.Si, yang dibacakan oleh Kasrem 091/ASN Kolonel Inf Triyono S.Sos, menyampaikan Bahaya komunis merupakan bahaya laten yang tidak akan pernah mati, hanya berubah bentuk dan akan terus berkembang dengan gaya baru. Komunis gaya baru adalah gerakan komunis yang telah meninggalkan gaya murni, dulu gerakan menggunakan kekerasan, kini dengan menggunakan agama, media, gerakan/politik, sosial dan adu domba untuk mencapai tujuannya, ungkapnya.
Untuk itu Danrem berpesan kepada anggotanya untuk meningkatkan pengetahuan dan kewaspadaan akan bahaya laten komunisme dan paham radikal dengan melakukan strategi pencegahan dan penanggulangan bahaya laten komunisme.
“Upaya pro aktif dari Apkowil dan unsur Intelijen sangat diperlukan dalam membantu pengawasan dan upaya pencegahan sebagai Langkah antisipasi agar paham atau ajaran Komunis dan radikal tidak berkembang dan membahayakan kedaulatan negara” Tegas Danrem.
Sebagai Nara sumber pada kegiatan tersebut Kasrem 091/ASN Kolonel Inf Triyono S.Sos., menjelaskan tentang bahaya laten Komunis dan paham Radikal.
Hadir dalam kegiatan tersebut Para Kasi Kasrem 091/ASN, Dan/Kabalak Aju, Kabayan jajaran Korem 091/ASN, Ketua Dharma Pertiwi Korcab Samarinda dan pengurus, Ketua KB FKPPI Prov Kaltim, Ketua GM FKPPI Prov Kaltim, Unit Korpri Kaltim,
Para Perwira, Bintara dan Tamtama serta Pegawai Negeri Sipil Korem 091/ASN. (Arif)