Pelaksanaan latihan operasi pendaratan amfibi ini merupakan latihan yang cukup besar karena akan melibatkan sebanyak lebih dari 3.000 prajurit, puluhan kapal perang dan pesawat udara serta material tempur Korps Marinir, dimana latihan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit TNI AL dan kesiapan operasional serta keterpaduan komponen SSAT.
Sebelumnya, Pangkoarmada l selaku Panglima Komando Tugas Gabungan Operasi Pendaratan Amfibi (Pangkogasgabfib) telah melakukan pengecekan kesiapan personel dan alutsista yang tergabung dalam Latihan Operasi Amfibi secara virtual.
Adapun yang menjadi tujuan dari latihan itu, selain untuk meningkatkan profesionalisme prajurit TNI AL, adalah untuk mengetahui tingkat kesiapan operasional, sekaligus sebagai tolok ukur hasil pembinaan latihan serta keterpaduan komponen Sistem Senjata Armada Terpadu. (Maliki)